Jelang Ramadan, Hati-Hati Ya Mbak 'Jualan'-nya
Isenk - Dinas Sosial DKI Jakarta akan melakukan razia secara rutin guna mengatasi membanjirnya penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS). Tindakan ini dilakukan agar kondisi di ibu kota tetap bersih dan kondusif, apalagi mereka datang tanpa dibekali pengalaman keterampilan.
Kepala Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Selatan Kismoyohadi wilayah Jakarta dan sekitarnya kerap diserbu PMKS dari berbagai daerah. Hal ini selalu terjadi setiap menjelang Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri.
"Untuk menangkal banyaknya PMKS yang beroperasi di Jakarta, dan untuk memberikan rasa aman warga Jakarta, Sudinsos Jaksel mengadakan penjagaan titik-titik rawan PMKS dan patroli setiap hari," ujar Kismoyo dalam siaran persnya di Jakarta, Sabtu (6/6).
Kismoyo menambahkan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) telah menggelar razia yang disinyalir rawan PMKS, di antaranya kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Hasilnya, petugas mendapati lima orang Pekerja Seks Komersial (PSK) yang sedang menjajakan diri di sekitar Falatehan, Taman Ayodya dan lintasan Melawai.
Kelima PSK tersebut dibawa menuju BSBI 2, Cipayung untuk mendapatkan pembinaan, kemudian menjalani pelatihan keterampilan di PSKW Kedoya. Pelatihan ini dilakukan agar mereka bisa hidup mandiri dan tidak lagi menjajakan diri di jalanan.
"Mereka dirujuk ke PSKW Kedoya untuk mendapatkan pembekalan hidup berupa pelatihan keterampilan selama enam bulan. Setelah itu mereka bisa hidup mandiri tanpa harus menjajakan diri di jalanan," pungkasnya.
Related Posts
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Comments