Puasa-Puasa Bikin Heboh, Ada Mayat Hidup Minta Kuburannya Digali Setiap Hari



Isenk - Baru-baru ini warga Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat sedang dihebohkan dengan adanya cerita mistis dari salah satu warga bernama Mokdi asal Semelagi Besar Hulu, Kecamatan Selakau ini mengatakan jika dirinya mendengar suara dari dalam kuburan ayahnya Karnain yang meminta kuburan itu agar cepat dibongkar.

Suara mistis yang di dengar oleh Mokdi itu berawal ketika dirinya berziarah ke makam ayahnya untuk memeperingati ke 100 hari ayahnya itu meninggal. Mokdi yang pada saat itu ditemenin dengan kedua anaknya Ruli dan Susi.

Kedua anaknya yang sudah berpisah rumah karena sudah berumah tangga itu pun ikut berziarah pada Sabtu (26/4/2014) di Pemakaman Muslim Semelagi Besar Hulu bersama Lebai. Mereka juga mengaku jika pada saat itu mereka memang mendengar suara seperti orang mengetuk makam dengan begitu keras, padahal pada saat itu tidak ada orang yang berziarah lagi di pemakaman itu.

Mereka awalnya tidak memperdulikan suara aneh seperti orang mengetuk pintu dengan tangan. Namun semakin tidak dihiraukan, suara itu semakin terdengar nyaring. Bahkan sesekali Mokdi mendengar jika seperti ada yang meminta makam Ayahnya itu dibuka agar mayat di dalamnya bisa keluar dan menghirup udara segar.

Dan lagi-lagi Mokdi meyakinkan kepada Ruli dan Susi untuk tidak terpengaruh dengan suara itu. Mokdi pun langsung mengajak Ruli dan Susi untuk segera pulang ke rumah.

“Kita lantas pulang. Ruli ke rumahnya di Sungai Nyirih, sementara Susi ke Sungai Daun. Saya sendiri langsung pulang ke rumah,” kata Mokdi.

Namun sesampainya di rumah, Mokdi masih saja penasaran dengan suara mistis yang di dengar di pemakaman tadi, bahkan untuk menghilangkan rasa penasarannya itu Mokdi berniat untuk kembali ke makam ayahnya.

Keesokan harinya, Minggu (27/4) dia kembali ke makam tersebut untuk memastikan suara yang didengar sehari sebelumnya. Saat tiba di pemakaman, suara misteri itu langsung muncul dengan begitu nyaring.

“Begitu tiba, memang suaranya semakin keras. Puluhan kali saya mendengarnya. Tapi tetap berusaha untuk memperkecil masalah ini,” tutur Mokdi.

Setelah mendengar suara itu berkali-kali Mokdi pun langsung bergegas pulang dan mengumpulkan niat untuk melakukan pembongkaran terhadap makam ayahnya itu. Pembongkaran itu dilakukan pada Selasa (29/4) dengan didatangi 500 orang menjadi saksi.

Anehnya, setelah makam itu dibongkar  tidak apa-apa di kuburan tersebut. Hanya ada tulang belulang dan kain kafan yang membungkusnya.

Niat Mokdi untuk membongkar makam ayahnya itu pun akibat mimpi yang dialami oleh kedua anaknya jika mereka telah bermimpi bertemu dengan sang kakek Karnain yang meminta agar makamnya di bongkar. Mendengar cerita dari kedua anaknya ini Mokdi meyakinkan jika itu hanyalah mimpi yang bahwasanya mimpi adalah bunga tidur.


Namun karena kejadian itu langsung di dengar di tempat pemakaman, jadi niat membongkar makam itu pun dilaksanakan. Dan ternyata suara itu hanyalah ilusi belaka yang sedang menggoda iman dari keluarga Kodim menuju bulan Suci Ramadhan 1436 H ini.

Comments