Isenk - Tiga remaja perempuan Afganistan berusia 16 tahun hingga 18 tahun disiram air keras oleh dua pria sebagai hukuman karena pergi ke sekolah.
Pejabat Afganistan mengatakan gadis-gadis itu sedang berangkat ke sekolah ketika didekati oleh dua pria bersepeda motor. Dua pria itu kemudian menyiramkan air keras ke wajah mereka sambil berkata: "Ini hukuman sebab kalian pergi ke sekolah."
Surat kabar the Independent melaporkan, Sabtu (5/7), ketiga gadis itu kemudian segera dibawa ke Rumah Sakit Herat Noor. Kepala rumah sakit Jamal Abdul Naser Akhundzada mengatakan kepada stasiun televisi CNN, dua dari tiga gadis itu dalam kondisi kritis.
Kaum perempuan Afganistan selama ini selalu mendapat hambatan untuk memperoleh pendidikan. Kelompok militan di sana melarang kaum hawa pergi ke sekolah.
Menurut data terbaru dari Perserikatan Bangsa-Bangsa, hanya 12 persen wanita Afganistan melek huruf.
UNICEF memperkirakan ada 2,4 juta perempuan Afganistan tidak berpendidikan.
Comments